Berikut ini adalah sajian Informasi Tentang Penyakit Glaukoma yang kami kutif dari berbagai sumber. Mudah- mudahan informasi ini dapat bermanfaat untuk anda dan keluarga. Amin.

Glaukoma adalah salah satu penyakit mata yang tidak ditandai dengan gejala secara langsung. Penyakit ini dapat menyebabkan penglihatan pandangan mata menjadi kurang secara bertahap yang akhirnya menyebabkan kebutaan.  Hal ini disebabkan oleh saluran cairan yangkeluar dari mata mengalami hambatan sehingga bola mata mengalami pembesaran dan akan menekan syaraf mata yang terdapat di belakang bola mata.

Glaukoma disebut juga sebagai ' pencuri diam penglihatan' karena hlangnya penglihatan sering terjadi secara bertahap selama jangka waktu yang panjang dan gejala hanya terjadi ketika penyakit ini cukup maju.

Diseluruh dunia penyakit glaukoma adalah penyebab kedua kebutaan setelah katarak. Hal ini juga merupakan penyebab utama kebutaan di kalangan orang amerika afrika. Glaukoma mempengaruhi saru dari 200 orang berusia 50 tahun dan lebih muda serta satu di 10 orang diatas usia delapan puluh.

Dari beberapa penyebab glaukoma, hipertensi okulat ( peningkatan tekanan dalam mata) adalah faktor resiko yang paling penting dalam kebanyakan glaukoma namun dalam beberapa populasi, hanya 50 % dari orang dengan glaukoma primer sudut terbuka benar- benar memiliki tekanan okular tinggi.

Ada banyak faktor terjadinya keruskan pasa syaraf mata, seperti berkurangnya suplai darah ke daerah jaringan syaraf mata, adanya masalah kesehatan pada jaringan syaraf mata, adnaya kelemahan struktur pada syaraf mata, terjadinya peningkatan tekanan didalam bola mata.

Terkait dengan peningkatan tekanan cairan didalam bola mata sebagai akibat adanya hambatan pengaliran cairan bola mata. Didalam cairan bola mata terdapat cairan jernih yang membawa oksigen dan zat/nutrien penting ke bagian- bagian mata.

Faktor resiko bagi terjangangkitnya penyakit glaukoma diantaranya faktor keturunan yakni adanya riwayat penyakit glaukoma di dalam keluarga

Menurut Dr. Dedy Kartawidjaja dari Pfizer, peningkatan tekanan di dalam mata (intraocular pressure) adalah salah satu penyebab terjadinya kerusakan syaraf mata (nervus opticus) dan menunjukkan adanya gangguan dengan cairan di dalam mata yang terlalu berlebih. Ini bisa disebabkan oleh mata yang memproduksi cairan terlalu berlebih, cairan tidak mengalir sebagaimana mestinya melalui fasilitas yang ada untuk keluar dari mata (jaringan trabecular meshwork) atau sudut yang terbentuk antara kornea dan iris dangkal atau tertutup sehingga menyumbat/ memblok pengaliran daripada cairan mata (www.pfizerpeduli.com).

Penyakit glaukoma Sudut terbuka : Biasanya terjadi pada mereka yang usianya 35 tahun ke atas dan terkadang juga terjadi pada anak- anak. Biasanya pada awal tidak terjadi gejala sehingga mengakibatkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki lagi.

Penyakit Glaukoma sudut tertutup : Penyumbatan aliran cairan yang disebbakan oleh terhalang iris mata. hal ini dipicu oleh penggunaan tetes mata yang melebarkan pupul. Kemudian ditandai dengan gejala kurangnya fungsi penglihatan, lingkaran berwarna di sekeliling cahaya ketika melihat terasa nyeri pada mata dan kepala.

Penyakit glaukoma Sekunder : Penyakit ini terjadi akibat penyakit lainnya seperti infeksi, tumor, katarak yangmeluas, peradangan serta penyakit mata.

Penyakit glaukoma kongenital : Penyakit ini sudah ada sejak lahir yang terjadi karena gangguan perkembangan pada saluran cairan pada mata atua juga karena memang diturunkan.

Demikian Informasi Tentang Penyakit Glaukoma yang kami kutif dari berbagai sumber. Mudah- mudahan informasi ini dapat bermanfaat untuk anda dan keluarga. Amin.